Bocah 9 Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam di Empang Kosong
Februari 13, 2021
Redaksi (586 articles)
0 comments
Share

Bocah 9 Tahun Ditemukan Tewas Tenggelam di Empang Kosong

0 0
Read Time:2 Minute, 5 Second

Buana Media Lampung Metro- Bocah 9 tahun ditemukan tewas tenggelam di empang kosong di Kelurahan Tejosari RT 09, Kecamatan Metro Timur, Jumat, 12 Februari 2021 sekitar pukul 15.30 WIB.

Korban diketahui berinisial ANJR (9) warga Jalan Stadion Kelurahan Tejo Agung, Kecamatan Metro Timur. Informasi yang dihimpun korban bersama kedua temannya diduga berenang di empang tersebut.

Ali Santoso, salah satu saksi mata menjelaskan, korban tenggelam diperkirakan terjadi antara pukul 15.30 WIB. Sebelumnya, dia bersama warga lain sempat berada di dekat lokasi sekitar pukul 14.00 WIB.

“Awalnya itu kami sedang menguras kolam, itu sekitar jam 14.00 WIB mau ambil ikan. Nah, pas hujan deras turun, ya pada pulang ke rumah. Ngopi sambil nunggu reda. Sekitar jam 15.30 WIB , kami balik lagi ke kolam karena hujan berhenti,” kata dia.

Dia menambahkan, saat tiba di kolam miliknya, dia melihat dua anak kecil teriak minta tolong karena rekannya ada yang tenggelam. Bersama warga lain, Ali kemudian menghampiri korban.

“Kedua anak tadi minta tolonh. Katanya temannya itu di kolam kosong itu. Ya kita langsung lari ke sana. Sekitar 100 meter sampai 200 meter lah jaraknya. Kita masuk, korban kita temukan di bawah. Di dasar. Belum ngambang. Tapi sudah biru semua. Nadinya kita cek enggak ada,” ujar dia.

Pada kesempatan yang sama, Ali Sansoso yang juga saksi mata kejadian mengaku bersama tiga warga lain mencari korban tenggelam di empang kosong Jalan Madukoro Tejosari.

“Memang dalam kolam itu. Mulai dari 100 sampai 170 centi meter lah. Kita juga kelelap masuk situ. Kita nyebur ke dalam, karena enggak ada yang ngambang kan. Sekitar 5 sampai 10 menitan lah, baru ketemu,” kata dia.

Ali menjelaskan, warga langsung memberikan pertolongan pertama kepada korban ANJR. Dengan mengangkat ke permukaan dan memompa bagian dada.

“Waktu pertama kita pompa itu banyak keluar air dari mulut. Tapi ya nadi enggak ada. Kita bawa lari ke Mushola, ada bu bidan juga. Dipompa-pompa, dibantu oksigen juga, tapi ya itu. Korban tidak selamat,” tambah dia.

Warga sekitar Jalan Madukoro, Tejosari Metro Timur mengaku empang kosong kerap digunakan anak-anak untuk bermain.

Ketua RW 02 Tejosari Winardi mengatakan, empang kosong tersebut milik salah satu warga yang rencananya akan dijadikan kolam pemancingan.

Dia mengaku, sejumlah warga beberapa kali mendapati anak-anak bermain di kolam meski telah ditegur agar tidak berenang dan bermain-main di lokasi.

“Kalau dimarahi sering. Warga kita yang mau nyawah kalau ketemu anak-anak di situ, pasti langsung ditegur. Nah, pas kejadian tadi itu memang lagi hujan. Jadi enggak yang di sawah maupun kolam,” kata dia. (ars)

Redaksi

Redaksi

Comments

No Comments Yet! You can be first to comment this post!

Write comment